Bencana di Jepang

“Gempa akan menyerang beberapa tempat dan akan segera menerjang Indonesia bagian timur”, demikian bunyi message di black berry yang kemudian diforward lalu diforward dan disampaikan pada semua orang. Seketika itu berita mengenai kepiluan yang melanda Jepang menjadikan semua orang terperangah dan kaget luarr biasa.Tayangan yang muncul kemudian adalah tayangan yang menggambarkan kejadian sebelum terjadi tsunami dan ketika tsunami berlangsung. 
Bagaimana sebauh jalan tol yang sangat bagus dan standar international dengan benteng yang kuat mengelilingi dan membatasi pantai, ternyata hancur dihajar oleh tsunami dalam hitungan detik. Dan tak lama kemudian puluhan mobil terhadang dan terombang oleh desakan gelombang tsunami.  Semua ini jauh di luar perkiraan ahli gempa Jepang yang sudah terkenal sebagai ahlinya gempa.

Masih ingat kah kita ketika Indonesia mengalami bencana alam di Jogja dengan mbah Marijannya yang terkenal dan juga asap gunung merapi menutupi kota Jogja. Saat kejadian itu, rasa simpatik dan juga bantuan mengucur deras baik dari dalam maupun luar negeri. Kita bernasib seakan-akan memang harus dibantu karena konsidi dan kemiskinan negeri yang membuat banyak orang ingin membantu.Selain ituketika peristiwa tsunami di Aceh tahun 2004, bagitu banyak orang yang sangat simpatik, baik dari dalam maupun luar negeri, terutama bantuan dari luar negeri untuk Aceh. Bila kita lihat Aceh, sekarang kondisinya sangat jauh lebih baik daripada ketika terjadi tsunami, dan itu juga adanya campur tangan dari volunter luar negeri yang simpatik melihat kondisi Aceh dari sebuah negara miskin, yaa negara yang patut dikasihani.

Tsunami di Jepang yang hanya 4 meter sedemikan mengguncangkan dunia. Dibandingkan dengan yang dialami Aceh setinggi 20 meter yang cukup mengguncangkan dunia. Nasehat bagi bangsa Indonesia untuk belajar dari Jepang cara menangggulangi gempa pun diikuti dan dituruti dengan termangut-mangut seakan Jepang adalah guru besar terhebat soal gempa.Namun Allah memiliki rencanayang maha hebat untuk menunjukkan kekuasaannya. Bila Indonesia negara miskin terkena gempa, yaa okelah, namun yang Allah ingin tunjukkan adalah bahwa Jepang yang adalah negara dengan teknologi tinggi juga tak luput dari gempa, maka siapa yang dapat mengalahkan kehebatan Allah, walaupun memiliki kemajuan teknologi setinggi langit.

    Ketika anak saya bertanya, kenapa Jepang juga kena ya Mi, maka jawab saya, “ya agar mata dunia terbuka bahwa tidak ada yang dapat mengalahkan kekuasaan Allah dalam hal apapun, teknologi Jepang sekalipun. Dunia nampak tidak percaya dan termangu seakan Negara Jepang sebagai maju tidak boleh kena musibah. Walalhu’alam apa yang ada dalam benak mereka, kaum kafirin yang selalu mengandalkan kekuatannya untuk menjadi pengusa dunia, termasuk penguasa gempa.